Di pagi yang belum terang
engkau keluar dengan alat kerja
Skop dan parang ditangan
untuk bertani
Kabut pagi yang tebalpun
engkau membelanya.
Ibu yang selalu memperjuangkan
untuk mendapatkan makanan
ibu yang takut kalau
anak-anakmu lapar
Siang engkau sudah pulang
untuk masak makan siang.
Setelah masak pasti ibu
kembali kekebun untuk melaksanakan kegiatanmu
Penuh perjuanganmu itu
aku takkan melupakannya.
Ibuku yang berada di
tanah pembantaian
Ibu yang ada di ufuk Negri ini
Saya selalu ingat ibu punya kebaikan.
Ibuku aku akan mengingat
dari tanah rantauan ini.
0 komentar:
Posting Komentar